Ada yang berbeda dengan Ramadan tahun ini di Kampus UIN Sunan Kalijaga, kalau tahun yang lalu hanya dimeriahkan acara yang bersifat formal dan hiburan-hiburan yang berbau keagamaan, maka Ramadan kali ini beberapa mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora membuat sebuah gebrakan baru di kampus dengan menghadirkan pasar malam di kampus. Kegiatan yang masuk dalam rangkaian ulang tahun Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora (FisHum Day) ini cukup menghenyakkan penduduk kampus, banyak orang kaget ketika arena-arena permainan anak mulai didirikan di halaman kampus, pedagang pasar malam dari berbagai daerah mendirikan stan-stan dagangan mereka, berjejer melingkar dari depan poliklinik UIN hingga KOPMA, sebuah pemandangan asing, dimana pasar malam yang biasanya di adakan dari kampung ke kampung tiba-tiba berada di tengah kampus.
Pasar malam yang diadakan selama sepekan ini pun menoreh pro dan kontra, suara keras soal penentangan terhadap kegiatan Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora ini pun muncul dari Pihak Rektorat yang menganggap kegiatan ini sangat bertentangan dengan identitas kampus, apalagi bagi UIN yang mulai mengikuti standar ketat dari pemerintah dan lembaga donor (IDB) pasca berubah stastus dari IAIN dan karna itulah kegiatan ini harus dihentikan setelah berjalan sepekan. Namun banyak juga yang berada di pihak panitia khususya Masyarakat yang memperoleh keuntungan dari Pasar Malam yang diadakan Panitia, selain itu kegiatan ini pun menjadi sajian yang berbeda bagi Mahasiswa dan Masyarakat sekitar kampus.
Terlepas dari dampak besar yang dihadapi panitia, Pasar Malam yang dihadirkan pada Bulan Ramadan ini cukup memberikan warna di kampus UIN Sunan Kalijaga yang semakin ketat oleh sistem yang di bangun pejabat kampus dan Lembaga Donor.
0 komentar:
Posting Komentar